Cara Mencegah Keputihan dan Jenis Keputihan Tidak Normal

Cara Mencegah Keputihan dan Jenis Keputihan Tidak Normal

Cara Mencegah Keputihan dan Jenis Keputihan Tidak Normal, - Semua wanita pasti pernah mengalami keputihan. Keputihan sebenarnya adalah reaksi alami dari tubuh sebagai pembersih alami vagina supaya terhindar dari virus dan bakteri. Para ibu hamil biasanya akan mengalami keputihan lebih sering dikarenakan perubahan hormone yang terkait dengan kehamilan. Saat keputihan, wanita akan mengeluarkan lendir dimana lendir ini diproduksi di dalam leher rahim dengan membawa kotoran yang ada di dalam vagina. Jumlah dan warna keputihan biasanya akan tergantung dengan kondisi menstruasi yang dialami. Keputihan yang normal biasanya akan mengeluarkan lendir putih yang tidak berbau dan tidak perih serta gatal pada vagina.

Cara Mencegah Keputihan dan Jenis Keputihan Tidak Normal

Jika mengalami keputihan yang disertai dengan rasa gatal, berbau tidak sedap dan warnanya tidak putih maka anda patut waspada karena itu merupakan salah satu indikasi bahwa anda mengalami keputihan yang tidak normal. Keputihan yang tidak normal ini sangat jarang di alami oleh remaja putri yang belum masuk masa pubertas dan orang yang sudah manapause. Jadi, jika anda, anak anda, teman anda dan kerabat anda mengalami gejala keputihan yang tidak normal sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke dokter untuk mendapatkan diagnose dan pengobatan yang tepat dan optimal. (Baca Juga : BAHAYA KEPUTIHAN YANG TIDAK NORMAL)

Cara Mencegah Keputihan

Selain mengetahui makanan untuk mencegah keputihan, apa saja yang bisa mencegah keputihan juga perlu mengetahui. Kebiasaan apa saja yang bisa mencegah datangnya siklus bulanan ini terjadi, berikut adalah beberapa cara mencegah keputihan yang optimal:
  • Istirahat Cukup

Keputihan pada umumnya akan datang pada saat tubuh wanita mengalami rasa yang tidak nyaman seperti saat sakit dan juga saat lelah. Hal ini bisa disiasati dengan cara istirahat yang cukup dan usahakan untuk tidak begadang. Begadang atau kurang tidur akan membuat produksi lendir semakin banyak sehingga keputihan pun akan semakin rajin datang.
  • Rutin Membersihkan Bagian Kewanitaan

Cara ini adalah hal mutlak dan harus dilakukan oleh wanita jika tidak ingin mendapati keputihan datang terlalu sering. Setiap buang air kecil usahakan untuk menggunakan sabun khusus vagina dan juga jangan menggunakan celanan dalam yang lembab.
  • Hindari Menggunakan Bedak pada Vagina

Jangan menggunakan bedak pada area kewanitaan karena akan menyebabkan tumbuhnya jamur dan bakteri sehingga keputihan akan lebih cepat datang bahkan keputihan yang tidak normal.
  • Keringkan Vagina Setelah Mandi

Mungkin ini adalah hal sepele namun sangat penting dilakukan. Biasanya wanita setelah mandi akan langsung menggunakan celanan dalam padahal area vagina masih basah dan hal ini sangat tidak disarankan karena bisa membuat vagina menjadi lembab.

Jenis Keputihan yang Tidak Normal

Seperti yang telah disinggung sebelumnya bahwa keputihan juga bisa menjadi tidak normal. Keputihan yang tidak normal ini terjadi karena adanya infeksi. Keputihan yang tidak normal juga tidak jarang merupakan indikasi adanya penyakit yang lebih serius lagi sehingga harus diwaspadai. Berikut ini adalah jenis-jenis keputihan yang tidak normal yang perlu anda ketahui:
  • Keputihan dengan lendir berwarna cokelat atau bercampur darah

Keputihan jenis ini biasanya disebabkan karena siklus menstruasi yang tidak teratur. Namun anda tetap disarankan untuk periksa ke dokter karena bisa menjadi salah satu indikasi adanya penyakit kanker serviks atau mulut rahim. (baca juga: keputihan normal vs tidak normal)
  • Keputihan yang disertai dengan rasa nyeri dan pendarahan

Jika anda mengalami rasa nyeri, sakit di daerah tulang panggul serta bagian vagina saat buang air kecil serta mengeluarkan darah dan disertai dengan keputihan mengindikasikan adanya penyakit gonore atau klamidia. Kedua penyakit tersebut jika dibiarkan saja maka bisa menyebabkan penyakit kelamin  menular yang bisa merusak organ wanita. Penyakit ini termasuk yang berbahaya sehingga anda sangat disarankan untuk segera melakukan pemeriksaan ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat jika anda mengalaminya.
  • Keputihan dengan lendir berwarna hijau, kuning dan berbuih

Jenis keputihan ini biasanya disebabkan oleh adanya parasit trikomoniasis dimana ini merupakan salah satu jenis penyakit menular seksual. Lendir keputihan yang seperti ini biasanya mengeluarkan bau yang sangat tidak sedap, jumlahnya banyak serta amis serta ketika buang air kecil biasanya juga disertai dengan rasa nyeri dan sakit yang sangat luar biasa. Pada vagina biasanya akan mengalami gatal-gatal dan berbintik-bintik merah. Jika anda mengalaminya sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke dokter secepatnya. (Baca Juga : CARA MENGHILANGKAN KEPUTIHAN)
  • Keputihan yang disertai dengan rasa melepuh di area genital

Kepuithan jenis ini biasanya disebabkan oleh adanya herpes genital. Gejala dari keputihan jenis ini ditandai dengan adanya melepuh seperti sariawan di area organ intim. Penyakit ini juga bisa menular dan bisa diatasi dengan menggunakan antivirus. Namun bagi para penderitanya harus selalu waspada karena ada kemungkinan untuk kambuh lagi di masa yang akan datang.
  • Keputihan dengan lendir berwarna merah muda

Yang menderita keputihan jenis ini biasanya adalah para wanita yang setelah melahirkan. Keputihan bercampur dengan darah nifas yang belum sembuh dengan sempurna.
  • Keputihan dengan lendir yang cair dan berwarna putih dengan rasa gatal

Keputihan ini disebabkan oleh adanya infeksi jamur atau ragi yang menyebabkan munculnya lendir yang berwarna putih dengan rasa gatal yang luar biasa namun lendir keputihan tersebut tidak menimbulkan bau yang tidak sedap. Lendir tersebut akan membuat gatal di area vagina serta saat berhubungan intim. Keputihan ini bukan merupakan penyakit yang ditularkan melalui hubungan seksual namun harus segera diobati dengan menggunakan antijamur yang sudah banyak dijual di pasaran dan bisa ditemukan dengan mudah. (baca juga: obat keputihan karena jamur)
  • Keputihan dengan lendir berwarna abu-abu dan dan berbau amis

Keputihan ini terjadi karena bakteri baik yang ada di dalam lendir keputihan lebih sedikit dibandingkan dengan bakteri jahatnya sehingga menyebabkan vaginosis bakteri. Penderitanya akan mengalami kepuithan dengan lendir berwarna putih hingga abu-abu, namun tidak disertai dengan iritasi, gatal dan bau tidak sedap. Ini merupakan salah satu akibat dari adanya infeksi namun tidak akan menular melalui hubungan seksual. Penderita disarankan untuk mengkonsumsi obat antijamur yang saat ini sudah banyak dijual bebas di pasaran.

Selain karena infeksi, bakteri dan virus, keputihan yang tidak normal juga bisa disebabkan oleh penggunaan sabun yang tidak sesuai untuk membersihkan area vagina sehingga vagina akan merasa perih dan nyeri. Sangat disarankan bagi anda untuk menggunakan air hangat dan sabun khusus supaya vagina tetap sehat dan terbebas dari keputihan yang tidak normal.

Demikian informasi mengenai “Cara Mencegah Keputihan dan Jenis Keputihan Tidak Normal”. Semoga bisa menjadi pengetahuan bagi anda dan terima kasih.

Baca Juga :


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Benarkah Keputihan Bisa Jadi Pertanda Kanker Serviks?